Mayoritas (162 negara) di dunia dan 6 negara Arab mengakui Israel sebagai sebuah negara berdaulat.
Artinya?
Israel sebagai sebuah negara tidak bisa diutak utik oleh siapapun. Final.
Terus, bagaimana dengan Palestina?
Ada dua Palestina dalam konteks konflik Palestina dan Israel:
1) Palestina yang berada di Israel adalah:
- warga negara Israel, otomatis memegang passport Israel.
- bebas berkunjung ke 162 negara di dunia plus 6 negara Arab, tanpa kendali.
- sekitar100 negara memberikan bebas visa untuk 3 bulan kepada Palestina warganegara Israel.
Palestina warga negara Israel juga BEBAS naik haji dan melakukan ibadah Umrah ke Mekah.
Keistimewaan lain diantaranya bisa menjadi PNS, anggota parlemen, dan bahkan PM dan Presiden Israel:
2) Bagaimana pula dengan Palestina yang berada di Gaza, West Bank dan Yerusalem Timur?
Daerah Gaza, West Bank dan Yerusalem Timur direbut oleh Israel dari tangan Mesir dan Yordania dalam perang tahun 1967.
Israel bersedia mengembalikan West Bank dan jalur Gaza ke Palestina melalui proses yang namanya “two states solution.”
Langkah awal, melalui perjanjian Oslo, Norwegia, maka dibentuklah Palestine Authority (PA) yang mengontrol:
- semua (100%) jalur Gaza
Bagaimana dengan Yerusalem Timur?
Sementara waktu, Mesjidil Aqsa masih dikelola oleh Yordania, tetapi keamanan di tangan Israel.
Proses “two state” solution, dimana Palestina merdeka terhenti sementara waktu, karena Hamas menguasai Gaza yang menolak eksistensi Israel.
Kemudian juga terjadi rebutan tanah secara “haram” oleh orang Yahudi di West Bank.
Kekacauan yang selalu kita saksikan di layar TV berlangsung di daerah:
- Mesjidil Aqsa dan sekitarnya
- perebutan tanah di wilayah West Bank tanpa izin baik oleh pemerintah Israel dan Palestine Authority.
- Jalur Gaza yang dikuasai Hamas, saling serang dan bom dengan Israel.
# Posting sebelumnya: