Pada posting lalu, ada saya sebutkan 400.000 rumah tangga mati lampu. Itu terjadi pada hari Minggu malam (29 Agustus, 2019), dan baru terjadi di satu kota:
Setelah “menghantam” beberapa kota, dari 29 sampai 31 Agustus 2021, diperkirakan hurricane Ida menyebabkan paling sedikit 1.000.000 (satu juta) rumah tangga mati lampu.
Sebabnya minimal ada tiga:
- angin menerjang tiang listrik sampai tumbang
- angin memilin kabel listrik, sehingga konslet.
Sekitar 20.000 (dua puluh ribu) tehnisi listrik dari berbagai kota datang dengan peralatan lengkap.
Apa saja peralatan lengkap tersebut?
Diantara peralatan komplit itu adalah:
- tiang listrik baru untuk mengganti yang patah
- kabel baru
- helicopter untuk mengecek lokasi paling parah.
Para tehnisi ini bekerja 14 jam sehari:
Sedangkan helicopter sepertinya non stop, karena tengah malam buta masih terdengar suaranya.
Di mana para tehnisi ini tidur?
Pinggir jalan, ya, di pinggir jalan.
Dari hari Selasa sampai hari Minggu. Tepat 5 hari berkerja, listrik untuk 1 juta rumah sudah MENYALA.
Dua Jempol
# Ini berkat koordinasi Gubernur. Semua penduduk mengucapkan terima kasih dan dua jempol untuk pak gubernur!