Myrtle adalah pohon yang punya bunga aneka warna. Dapat diduga, munculnya bunga phon Myrtle ketika musim semi (musim bunga).
Dan terus berlanjut di musim panas, ketika suhu di atas 30* C, suhu panas terik di negara negara tropik.
Kemudian, memasuki musim gugur, di daerah kami sekitar bulan Oktober atau November, maka daun daun mulai berguguran. Suhu sekitar 15* C sampai 20* C untuk daerah kami.
Diikuti oleh musim dingin, daun daunpun gugur sempurna. Pohon kelihatan "meranggas," seperti mati total. Saat musim dingin, suhu bisa mencapai nol derjat celsius, bahkan minus.
# Posting penting:
Pernah melihat pohon Myrtle?
## Posting sebelumnya:
Untung matinya hanya meranggas dan bisa hidup lagi suatu saat nanti, tapi kalau sampai mati lapuk wah sayang banget, capek menanam lagi kalau sampai seperti itu.
ReplyDeletehampir semua pohon seperti itu kalau di daerah dingin..... kalau terlalu dingin, ya, mati..... termasuk homeless, banyak yang mati.....
DeleteThank you-
Perbedaan Pohon Myrtle Ketika Musim Dingin dan Semi
Kalau dilihat dari sudut pandang agama, mungkin seperti pohon Myrtle itulah gambaran cara Tuhan menghidupkan yg mati dan mematikan yg hidup 🤣
ReplyDeleteya, bisa saja.....
DeleteThank you-
Perbedaan Pohon Myrtle Ketika Musim Dingin dan Semi
Wah bunganya cantik ya mas?
ReplyDeleteya....
DeleteThank you-
Perbedaan Pohon Myrtle Ketika Musim Dingin dan Semi
Ternyata bunganya cantik ya mas?
ReplyDeleteYa, aneka warna....
DeleteThank you-
Perbedaan Pohon Myrtle Ketika Musim Dingin dan Semi
Baru tahu tentang bunga ini, Mas.
ReplyDeleteLuar biasa ya...seperti mau mati ketika meranggas, ternyata itu masih tetap hidup dan kembali berbunga indah ketika musim semi.
salam,
Didaerah 4 musim, pohon pohon umumnya begitu, tapi ada juga yang evergreen, tidak berubah.....
DeleteThank you-
Perbedaan Pohon Myrtle Ketika Musim Dingin dan Semi