Munculnya Muhaimin Iskandar dan AHY sebagai Top 5 Cawapres dari PDI-P mengindikasikan Jawa Timur sebagai daerah PENTING dalam setiap Pilpres.
Dalam 4 kali Pilpres langsung, tidak ada presiden terpilih kalah di Jatim. Kalau mau jadi presiden RI, ya, HARUS menang di Jatim.
Kenapa AHY dan Cak Imin?
Karena mereka punya basis kuat di Jatim. Punya partai politik dan modal suara dari hasil pileg 2019 masing masing sekitar 10 juta dan 13 juta suara. Hasil Pilkada 2020 Partai Demokrat dan PKB juga sangat bagus!
Mahfud MD, Khofifah, Yenny Wahid dan siapapun cawapres yang beredar TIDAK punya sumber suara yang jelas, tidak punya partai politik bahkan TIDAK punya duit!
Pilihan PDI-P terhadap AHY dan Cak Imin sebagai cawapres UNGGULAN membuktikan kejelian dan kematangan politik Megawati.
# Posting penting:
- Demokrat AHY Unggul di Jawa- Surya Paloh si Tong Kosong Tidak Berprestasi
- 5,4 Juta Rakyat China Bekerja di Amerika Menghindari Jadi Budak Komunis
- Tanpa Subsidi Harga BBM Amerika Serikat Lebih Murah dari Pertalite
- Blackberry Berbuah di Belakang Rumah Kami
Perbedaan antara AHY dan Cak Imin, pasti sudah anda ketahui, yaitu AHY punya latar belakang militer, sedangkan Cak Imin berasal dari NU.
NU Cak Imin adalah NU tulen, asli, originil. Bukan NU sertifikat! Bukan pula NU jadi jadian.
Kelebihan AHY sudah saya tulis di beberapa posting sebelumnya. Kemudian, apa kelebihan Cak Imin?
Pria yang selalu tersenyum ini memulai karier politik dalam usia belia sebagai Sekjen PKB tahun 1998. Kemudian ketua umum PKB sejak tahun 2005 sampai hari ini.
Boleh dikatakan, usia 25 tahun PKB adalah usia karier politik Muhaimin Iskandar.
Otomatis, banyak peristiwa politik penting Indonesia telah dilaluinya. Mungkin anda kaget, ternyata penentuan Cawapres Ma’ruf Amin tidak lepas dari lobi Cak Imin. Padahal cawapres kuat tahun 2019 adalah Mahfud MD. Diberitakan sudah ukur baju segala. Sudah ramai pula yang berkumpul di rumah pak Mahfud.
Saat ini, dalam konteks jam terbang politik, hanya Muhaimin Iskandar yang bisa menyaingi Megawati.
Megawati menjadi Ketum PDI-P sejak tahun 1998. Benar, Megawati ketua PDI tahun 1993, tapi tidak diakui pemerintah. Maka, imbanglah jam terbang politik Megawati dan Cak Imin.
Mereka ini sangat rasional dalam berpolitik. Belum ada yang menandingi dua tokoh ini.
Apakah kelebihan Cak Imin akan mengantarkannya sebagai wapres dari PDI-P? Atau, AHY yang diajukan oleh PDI-P?....atau?
Hanya waktu yang akan menjawabnya!
# Posting sebelumnya:
Apakah NU akan mendukung Cak Imin? 😅
ReplyDeletesebagian ya...... banyak kader NU juga kader PKB....
DeleteThanks-
Hanya Cak Imin yang Menyaingi Jam Terbang Politik Megawati – Tibak 60
Thanks for your sharing...
ReplyDeletehappy weekend-
DeleteHanya Cak Imin yang Menyaingi Jam Terbang Politik Megawati – Tibak 60
So great post
ReplyDeleteKisses
www.pimentadeacucar.com
have a nice weekend-
DeleteHanya Cak Imin yang Menyaingi Jam Terbang Politik Megawati – Tibak 60
Akhirnya.... kalimat penutup itu jawaban pamungkasnya.
ReplyDeletedi PDIP, hanya Megawati yang menentukan...
DeleteThank you-
Hanya Cak Imin yang Menyaingi Jam Terbang Politik Megawati – Tibak 60
Bagaimanapun tetap menimbang-nimbang "kepentingan politik" (potensi suara, elektabilitas, dll). Kalo gak... udah pilih anak sendiri.
DeletePepatah tentang politik: "Tidak ada teman abadi. Yang ada kepentingan abadi"
ya, politik itu juga perlu rasional...
Delete