Kita sudah bicara tentang inflasi yang disebut dengan istilah stagflation pada posting sebelumnya:
- Stagflation - Harga BBM Menyebabkan Inflasi Tinggi dan Pertumbuhan Mandek
Sekarang, ada istilah Greedflation, dimana inflasi terjadi karena:
- tamak
- rakus
- loba
- serakah
- kemaruk
Bagaimana jalan ceritanya sehingga terjadi greedflation? Dan apa contoh produk yang bisa disebut greedflation?
Untuk kasus di Amerika, inflasi tertinggi 9.1%, sementara harga makanan naik sampai 30%: Inflasi Menggila - Harga Makanan Naik Sampai 30% di Amerika Serikat
Inilah yang disebut dengan istilah greedflation, dimana harga “meroket” jauh di atas angka inflasi.
Bagaimana dengan Indonesia?
Mari kita lihat satu contoh saja, yaitu minyak goreng. Harga minyak goreng naik hampir 71%, dari Rp 14.000,- menjadi Rp 23.900,-. Sepertinya tidak ada tanda tanda akan turun dalam waktu dekat.
Sementara angka inflasi di Indonesia itu cuma dibawah 5%.
Gila gilaan congok, tamak, kemaruknya dalam mencari untung.
Siapa pelakunya?
Anda pasti tahu siapa mereka mereka pelaku yang menyebabkan “greedflation” itu. Sudah gaharu cendana pula, sudah tahu bertanya pula!!
# Posting sebelumnya:
- Dua Puluh Negara yang “Mudah” Memberikan Izin Menetap
- Ada Sungai di Kawasan Perumahan Kami
- Musim Panas Tiba – Jalan Setapak di Neighborhood
- Bisakah Pasien Covid 19 Menjadi MANDUL?
Apakah itu dinamakan aji mumpung Pak?
ReplyDeleteya, kalau tidak terlalu kemaruk, ambil untung yang wajar dalam kondisi apapun.....
DeleteThanks-
Inflasi Karena CONGOK disebut Greedflation
Tapi sekarang minyak goreng sudah turun pak, kemarin aku beli di pasar 2 liter 30 ribu merk Fetta, kalo Bimoli memang masih mahal 40 ribu per 2 liter, kalo minyak curah lebih murah lagi 12 ribu.
ReplyDeleteYang lagi naik tinggi itu tepung terigu.
kalau dirata ratakan kenaikan sekitar 28%, masih jauh di atas angka inflasi 5%......
DeleteBarang barang lain juga naik, seperti daging, kenaikannya jauh di atas angka inflasi 5%
Thanks-
Inflasi Karena CONGOK disebut Greedflation
Naik hampir 71% karena masing2 elit politik punya sawit.
ReplyDeleteAyo guys, kita nanam sawit juga yuk 🤣
Kalau inflasi 5% dan harga minyak 5% juga stabil kah pak?
hehehe....... ya, di Borneo masih luas untuk tanam sawit.....
Delete👍👍👍
10% harga naikpun masih normal dan terbeli..... sudahlah harga naik tak terkendali, minyakpun menghilang dari pasar.....
Thanks-
Inflasi Karena CONGOK disebut Greedflation
Yang menyakitkan, negeri penghasil sawit beli migor mahal, pihak perusahaan beli sawit rakyat dengan harga yang tidak manusiawi.
ReplyDeleteitulah paradoxnya di negara nganu yang kita cintai.....
Deletethanks-
Inflasi Karena CONGOK disebut Greedflation