Baru baru ini neighborhood kami dihebohkan oleh unggas aneh yang “gentayangan” dari satu halaman rumah ke halaman rumah lainnya.
Unggas ini tidak ada di Indonesia, jadi kita sebut saja dalam bahasa Inggris, “guinea fowls.”
Asalnya dari Afrika, ada tetangga yang memeliharanya, kemudian dilepas. Memang, “guinea fowls” suka “keluyuran” sampai 400 meter dari rumah tuannya, dan kemudian kembali ke titik asal.
Diantara kerabat dekat guinea fowls adalah “turkeys.” Barangkali orang kita menyebutnya dengan istilah:
- ayam kalkun
Nama latin unggas ini adalah Numida sp. Selain “guinea fowls,” orang Amerika memanggilnya:
- pintade
Makanan utama unggas ini adalah kutu, terutama kutu yang menempel pada rusa dan kutu kutu yang menempel pada mamalia lain
Selain kutu, makanan lain yang digemari adalah serangga, diantaranya:
- ulat
- belalang
- kumbang
Menariknya, “guinea fowls” bisa membunuh ular yang mencoba masuk ke pekarangan, sehingga pemiliknya merasa tenang.
Seekor “guinea fowls” bisa menghasilkan telur sebanyak 100 butir dalam satu musim.
Musim bertelur tergantung dari daerah (utara atau selatan), biasanya diantara bulan:
- April sampai Oktober
Apakah anda pernah melihat “guinea fowls?”
Di mana?
wah, punya peliharaan yang begini banyak manfaatnya. bisa makan kutu dan lalat, bahkan mencegah ular masuk rumah.
ReplyDeleteWah enak juga memelihara Guinea Fowls soalnya bisa membersihkan halaman dari kutu, serangga, lalat dan juga mengusir ular ya pak.
ReplyDeleteItu Guinea Fowls bisa terbang apa tidak pak? Soalnya badannya gede gitu.
ya, asiik... hehehe
Deletekayak ayam, terbangnya tak jauh, paling loncat pagar
Thanks-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
uda...uda pernah lihat...ini di postingan ini pak tanza hihihi
ReplyDeleteπ€
bagus banget bentukan unggasnya ya..cantik gitu..dan kalau di sini bisa bisa malah kayak hiasan di taman..lha cantik dan pemakan hama pula soalnya hihihi
Pingin juga memelihara unggas ini. Apa ada yang tahu dimana yang menjualnya di Indonesia?
ReplyDeletekayaknya belum ada, karena orang Indonesia barangkali nggak tau manfaat unggas ini....
DeleteThanks atas kunjungannya-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
-
Fig 01- Unggas pemakan kutu
Baru baru ini neighborhood kami dihebohkan oleh unggas aneh yang “gentayangan” dari satu halaman rumah ke halaman rumah lainnya.
Unggas ini tidak ada di Indonesia, jadi kita sebut saja dalam bahasa Inggris, “guinea fowls.”
Asalnya dari Afrika, ada tetangga yang memeliharanya, kemudian dilepas. Memang, “guinea fowls” suka “keluyuran” sampai 400 meter dari rumah tuannya, dan kemudian kembali ke titik asal.
Diantara kerabat dekat guinea fowls adalah “turkeys.” Barangkali orang kita menyebutnya dengan istilah:
- ayam Belanda
- ayam kalkun
Nama latin unggas ini adalah Numida sp. Selain “guinea fowls,” orang Amerika memanggilnya:
- pearl hen
- pintade
Wah, Ayam ini lucu. Kalau diperhatikan/didekati, genitnya minta ampun. Mengeluarkan suara aneh.he he ...
ReplyDeletewah, saya baru liat unggas seperti ini..
ReplyDeleteThanks atas kunjungannya-
DeleteUnggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
-
Fig 02- Si unggas asik makan serangga
Makanan utama unggas ini adalah kutu, terutama kutu yang menempel pada rusa dan kutu kutu yang menempel pada mamalia lain.
wow, seekor bisa bertelur 100 butir, boleh dimakan kah?
ReplyDeleteapa ada unggas yang telurnya haram?
DeleteThanks atas kunjungannya-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
-
Fig 03- Kelihatan agak lebih dekat.
Selain kutu, makanan lain yang digemari adalah serangga, diantaranya:
- lalat
- ulat
- belalang
- kumbang
Menariknya, “guinea fowls” bisa membunuh ular yang mencoba masuk ke pekarangan, sehingga pemiliknya merasa tenang.
Seekor “guinea fowls” bisa menghasilkan telur sebanyak 100 butir dalam satu musim.
Musim bertelur tergantung dari daerah (utara atau selatan), biasanya diantara bulan:
- Maret sampai September
- April sampai Oktober
Apakah anda pernah melihat “guinea fowls?”
Di mana?
Ngga perlu susah mencari kutu, cukup lepas unggas ini aja. Tapi dapat unggasnya dari mana ya,,,
ReplyDeletewah, bisa asik ngerumpi, karena udah ada yang nyariin kutu.... hehehe... πππ
DeleteThanks atas kunjungannya-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
-
Fig 01- Unggas pemakan kutu
Baru baru ini neighborhood kami dihebohkan oleh unggas aneh yang “gentayangan” dari satu halaman rumah ke halaman rumah lainnya.
Unggas ini tidak ada di Indonesia, jadi kita sebut saja dalam bahasa Inggris, “guinea fowls.”
Asalnya dari Afrika, ada tetangga yang memeliharanya, kemudian dilepas. Memang, “guinea fowls” suka “keluyuran” sampai 400 meter dari rumah tuannya, dan kemudian kembali ke titik asal.
Diantara kerabat dekat guinea fowls adalah “turkeys.” Barangkali orang kita menyebutnya dengan istilah:
- ayam Belanda
- ayam kalkun
Nama latin unggas ini adalah Numida sp. Selain “guinea fowls,” orang Amerika memanggilnya:
- pearl hen
- pintade
kok bentuknya lucu banget haha gemess
ReplyDeletehehehe.... jalannya cepat, terburu buru....
DeleteThanks atas kunjungannya-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
-
Fig 02- Si unggas asik makan serangga
Makanan utama unggas ini adalah kutu, terutama kutu yang menempel pada rusa dan kutu kutu yang menempel pada mamalia lain.
Pintade, salah satu makanan kesenangan orang pcis
ReplyDeleteThank you atas infonya-
DeleteUnggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
Wahh cantik yaa.
ReplyDeleteKalau ditempat saya di Surabaya ada yg memelihara, namanya Ayam mutiara papua, mirip sama ayam ini. Saya lihat waktu masih baru menetas, masih kecil unyu. Giliran uda besar dia suka kejar-kejaran haha.
oh ya?....
Deleteterima kasih infonya.... ya, mereka kelihatan lucu... πππ
Thanks-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami
mirip kalkun ya?
ReplyDeletesatu keluarga, kayaknya beda spesies....
DeleteThank you atas kunjungannya-
Unggas Pemakan Kutu - Gentayangan di Neighborhood Kami